Unta yang Menangis
Suatu hari Rasulullah keluar rumah dengan
menunggangi untanya bersama Abdullah bin Ja’far. Ketika mereka sampai di pagar
salah salah seorang kalangan Anshar, tiba-tiba terdengar lenguhan seekor unta. Unta
itu menjulurkan lehernya ke arah Rasulullah saw. Ia merintih. Air matanya jatuh
berderai.
Rasulullah saw. mendatanginya. Beliau
mengusap belakang telinga unta itu. Unta itu pun tenang. Diam.
Kemudian dengan wajah penuh kemarahan,
Rasulullah saw. bertanya, “Siapakah pemilik unta ini, siapakah pemilik unta
ini?”
Pemiliknya pun bergegas datang. Ternyata,
ia seorang pemuda Anshar. “Itu adalah milikku, ya Rasulullah,” katanya.
Rasulullah saw. berkata, “Tidakkah engkau
takut kepada Allah karena unta yang Allah peruntukkan kepadamu ini? Ketahuilah,
ia telah mengadukan nasibnya kepadaku, bahwa engkau membuatnya kelaparan dan
kelelahan.”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar